Setiap keluarga memiliki tradisinya masing-masing yang harus diikuti oleh anggota keluarganya. Jika ingin mengenal identitas keluarga, maka lihatlah tradisi yang mereka lakukan karena tradisi bisa menjadi identitas yang melekat kuat. Tradisi keluarga biasanya selalu dilestarikan dan diwariskan secara turun temurun dari satu generasi ke generasi berikutnya. Tradisi bisa berupa perilaku, budaya, dan kebiasaan yang dilakukan, begitu juga tradisi yang ada di keluarga kerajaan. Lalu, apa saja tradisi menarik yang diwariskan kepada keluarga kerajaan Inggris selama bertahun-tahun? Melansir dari Brightside, ini daftarnya.
1. Memiliki dua anak
Secara tradisi yang sudah berlangsung selama 60 tahun, keluarga bangsawan setidaknya memiliki 2 anak. Meskipun beberapa diperbolehkan memiliki 3 atau 4 anak, tetapi kebanyakan keluarga bangsawan memiliki 2 anak saja. Pasangan satu-satunya yang memilih untuk memiliki lebih banyak anak adalah Ratu Elizabeth II dan Duke of Edinburgh. Duke dan Duchess of Cambridge juga memutuskan untuk mengikuti langkah Ratu Elizabeth II, mereka mengharapkan memiliki sebanyak 3 anak.
2. Merahasiakan jenis kelamin bayi
Tradisi yang paling wajib diikuti di kerajaan Inggris yaitu dilarang keras untuk mengumumkan jenis kelamin bayi sebelum dia lahir. Seringkali masyarakat menebak dan membuat taruhan dengan memperhatikan pakaian dan warna yang digunakan oleh Duchess saat mengandung.
3. Hanya wanita yang bisa menyaksikan proses persalinan
Suami atau seorang ayah tidak diperbolehkan untuk menyaksikan proses persalinan istrinya. Diana merupakan satu-satunya wanita yang melanggar peraturan persalinan. Hingga kini tradisi ini masih diberlakukan, alasannya adalah proses persalinan merupakan proses eksklusif untuk seorang wanita.
4. Kehamilan hanya bisa diumumkan pada minggu ke-12
Tradisi di kerajaan Inggris yang sudah biasa dilakukan secara turun temurun adalah kehamilan hanya bisa diumumkan setelah 12 minggu. Namun Kate Middleton sempat melanggar tradisi ini karena keterpaksaan. Penyakit toksikosis yang dialaminya selama masa kehamilan membuatnya harus menjelaskan alasan ketidakhadirannya di acara resmi.
5. Anak laki-laki harus selalu memakai celana pendek
Pakaian yang dikenakan anak-anak pun diatur dengan sangat ketat. Anak-anak sampai berumur 8 tahun hanya diperbolehkan memakai celana pendek. Celana panjang hanya boleh dipakai oleh orang-orang dewasa.
6. Myrtle harus selalu ada dalam buket pernikahan
Tradisi ini berawal pada masa pemerintahan Ratu Victoria ketika neneknya menggambarkan Ratu Victoria dengan Myrtle. Myrtle atau murad merupakan tanda keberuntungan dan kebahagiaan dalam sebuah pernikahan sehingga harus ada dalam semua karangan bunga pernikahan. Kini tanaman ini diambil dari pohon yang ditanam di kebun kerajaan.
7. Pengumuman kelahiran anak
Sudah menjadi kebiasaan untuk memberi tahu masyarakat bahwa seorang anak telah dilahirkan dengan cara dicintai oleh semua orang. Di kerajaan Inggris, cara memberitahu masyarakat tentang kelahiran penerus kerajaan diinformasikan secara unik. Di dekat istana, seekor kuda bertali emas disepuh dengan catatan yang menyebutkan waktu kelahiran dan jenis kelamin bayi. Pasangan Cambridge menjadi orang pertama yang mengumumkan kelahiran anak-anak mereka melalui media.
8. Salemn Salvo untuk menghormati seorang pangeran atau putri
Setelah bayi bangsawan lahir, penghargaan akan diberikan kepada orang tua dan anak. Sebanyak 62 tembakan akan diberikan di dekat Bridge Tower dan 41 tembakan di dekat Istana Buckingham.
9. Anak tak punya nama belakang
Anak-anak kerajaan bisa memiliki hingga 4 nama, tetapi mereka tidak memiliki nama belakang. Tetapi jika diperlukan maka akan dibubuhkan nama belakang. Contohnya Pangeran George menggunakan nama belakang Cambridge di sekolahnya.
10. Menyusui
Semua anak kerajaan disusui oleh ibu mereka. Namun, Ratu Victoria memutuskan untuk tidak mengikuti tradisi ini karena dia berpikir bahwa menyusui membuat wanita menjadi tampak konyol.
Penulis : Azka Nurul Kamilah
