Kapan Sih Waktu yang Tepat untuk Menikah? Ini Jawabannya!

Sekarang sudah waktunya belum, ya?

Kapan Sih Waktu yang Tepat untuk Menikah? Ini Jawabannya!

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Menikah berarti mengikat janji suci di hadapan Tuhan. Untuk itu dalam menuju pernikahan dibutuhkan kesiapan, bukan keterpaksaan. Lalu, kapankah waktu yang tepat untuk menikah? Apakah usia bisa dijadikan tolok ukur kesiapan untuk menikah? Simak ulasan berikut untuk tahu kapan waktu terbaik untukmu.

1. Menikahlah saat kamu dan pasangan sudah bisa meleburkan ego

imdb-2-15ca6905298b932fbf60e3fb3c51cfb8.jpgimdb.com

Menjalani kehidupan sebagai pasangan yang menikah artinya kamu harus siap untuk menjadi satu meski harus berdiri sendiri dengan kaki masing-masing. Ego yang selama ini tertanam dalam dirimu bukan lagi milikmu, begitu juga dirinya. Saat kamu dan dia sudah bisa menghilangkan “aku” dan menggantinya dengan “kita”, ini artinya kalian sudah siap untuk menjalani kehidupan rumah tangga.

2. Menikahlah saat kamu dan pasangan mau berbagi titik terdalam pada diri masing-masing

mrporter-d829102952670146ccf9ac32b25307b7.jpgmrporter.com

Setiap orang memiliki rahasia terdalam yang sulit untuk dipahami, apalagi diungkapkan pada orang lain. Sebagian orang nggak siap untuk membagi rahasianya ini karena merasa lukanya akan terbuka kembali. Namun saat kamu dan pasangan sudah bisa sama-sama untuk jujur dan terbuka pada rahasia masing-masing, artinya kalian memang sudah siap untuk hidup bersama, berbagi cerita dalam suka dan duka.

3. Menikahlah saat kamu dan pasangan telah siap secara mental dan finansial

imdb-5bf6984048614655811fac31a965032c.jpgimdb.com

Pernikahan bukanlah sekadar pesta untuk merayakan kebersamaan dua anak manusia. Menikah adalah perkara kesiapan, baik secara mental maupun finansial. Tentunya dibutuhkan kesiapan mental karena ketika menikah kamu dan pasangan harus siap untuk selalu berbagi dan meleburkan semua ego yang kalian miliki. Lalu secara finansial, kalian pun harus melepaskan diri dari bayang-bayang orangtua. Menikah berarti segala kebutuhanmu bukan lagi tanggung jawab orangtuamu, melainkan tanggung jawab kalian berdua.

Jadi, sudahkah kamu dan pasangan merasa siap untuk menikah? Coba cek dulu kesiapan kalian berdua sebelum memutuskan untuk menikah, ya. Karena menikah seharusnya menjadi the right thing to do, not the next thing to do.

BACA JUGA: Bela, Jangan Menikah Karena Terpaksa! Terutama pada 3 Hal Ini!

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here